Jayapura, jurnalsumatra.com – Sebanyak 24 atlet tarung derajat Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua hingga saat ini masih terkendala untuk melakukan uji coba keluar daerah karena daerah tujuan “try out” masih mencatat jumlah kasus COVID-19 yang tinggi.
“Program “try out” atlet tarung drajat sudah diprogram, namun karena daerah tempat tujuan uji coba di Jawa Barat masih tinggi penyebaran virus corona, sehingga rencana keluar daerah belum terwujud,” kata penanggung jawab atlet tarung drajat PON Papua Yulius Aipassa dalam keterangan di Jayapura, Rabu.
Meski atlet tarung drajat sudah mengikuti pemusatan latihan hampir dua tahun, ia mengatakan program uji coba keluar daerah tetap harus dilaksanakan guna mengetahui kemampuan bertanding para atlet dalam menghadapi PON XX Papua.
Lebih lanjut, ia menuturkan uji coba latih tanding keluar Papua telah menjadi agenda tetap tim tarung drajat PON XX Papua yang dijadwalkan pada pertengahan Juli atau Agustus 2021.
“Program tujuan try out atlet tarung drajat PON XX selama satu bulan, yakni di Bogor atau Bandung. Semoga situasi COVID-19 dapat teratasi sehingga uji coba bisa berlangsung sesuai jadwal,” tutur Yulius.
Untuk kategori kelas tarung, ia menyebutkan ada 18 kelas yang dipertandingkan di PON XX Papua, namun kontingen Papua hanya mengikuti 14 kelas. Sedangkan kategori seni, Papua mengikuti tiga nomor pertandingan dari lima kelas yang dilombakan.
Menurut dia, daerah yang bakal menjadi saingan berat bagi atlet tarung drajat PON XX Papua, diantaranya Provinsi Bali, Nanggro Aceh Darussalam dan Provinsi Jawa Barat.
Sementara itu, pelatih tarung drajat Manuel Maker memaparkan dalam menghadapi PON XX Papua, intensitas latihan atlet tarung drajat terus ditingkatkan sesuai dengan jadwal program tim PON XX Papua.
“Kami terus benahi teknik dan taktik bertanding menghadapi PON XX Papua. Saya tetap optimistis di PON mendatang atlet Papua bisa mendapat medali emas,” ungkap Manuel.
Ia pun optimistis para atletnya dapat menunjukkan penampilan terbaik mereka sekaligus menyabet medali emas dalam ajang olahraga Nasional yang akan digelar pada 2-15 Oktober 2021 itu.
“Pengalaman di PON XIX Jawa Barat, atlet tarung drajat Papua meraih satu emas. Untuk PON Papua nanti kami berharap bisa meningkatkan perolehan medali emas,” ucap Manuel.(anjas)
Komentar