oleh

Disdikbud Banyuasin Diminta Lakukan Pemetaan Sekolah Yang Prioritas

Banyuasin, Jurnalsumatra.com – Jadi sorotan anggota DPRD Banyuasin, karena masih banyaknya bangunan sekolah yang rusak dan hancur, seperti yang terjadi di SDN 24 Tungkal Ilir. Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuasin diminta lakukan pemetaan, untuk sekolah-sekolah yang butuh perhatian prioritas pembangunan.

Hal itu seperti disampaikan langsung Emi Sumirta Anggota DPR Banyuasin fraksi PKB pada Kamis 12 Oktober 2023 mengungkapkan, kejadian seperti ini bukan yang pertama kali di Banyuasin, Selian SDN 24 Tungkal Ilir bahkan beberapa waktu yang lalu juga terjadi hal yang sama di SDN 7 Air Salek.

Walaupun berulang kali bangunan sekolah itu di tinjau langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan, akan tetapi sekarang masih juga belum di perbaiki. Padahal di satu sisi pembangunan gedung sekolah di daerah tertentu lebih dominan, bahkan tergolong mewah, tegas Emi.

“Padahal sudah sangat jelas bahwa pendidikan itu merupakan hak dasar dari seluruh warga negara, oleh sebab itu saya harap Pemda Banyuasin melalui dinas pendidikan kiranya serius dan lakukanlah pemetaan untuk sekolah-sekolah yang butuh perhatian prioritas terutama daerah perairan,” pintanya.

Dari banyaknya permasalahan yang ada di sekolah ini, jangan sampai ada ketimpangan pembangunan di Kabupaten Banyuasin terutama pendidikan, padahal besarnya anggaran pendidikan di Banyuasin baik melalui dana DAK maupun DAU yang diperuntukan untuk pendidikan ini mencapai ratusan milyar setiap tahun.

Tetapi nyatanya kondisi seperti ini kerap kali kita temukan, disisi lain ada sekolah yang memiliki gedung sekolah bahkan bisa dikatakan mewah, namun disisi lainya masih ada atau banyak sekolah-sekolah yang tidak layak digunakan sebagai lokal belajar siswa, ujarnya. SN

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed