MUBA, JURNAL SUMATRA – Kapolsek Lalan Iptu Zulkarnain Afianata, ST., M.Si., MH bersama Pemerintah Kecamatan Lalan melaksanakan penanaman jagung di Desa Karya Mukti P10, dan bersama menonton live streaming YouTube tentang penanaman jagung serentak 1 juta hektar seluruh Indonesia.
Kegiatan mulai sekira pukul 09.00 WIB, pada Selasa (21/01/2025) ini, dilakukan, dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional. Adapun penanaman jagung di Desa Karya Mukti P10 Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) sebanyak 48 hektar.
Dimana sebelumnya, lahan yang sudah ditanami jagung di Desa Karya Mukti P10 sebanyak 98 hektar, hingga total kini ada 146 hektar yang sudah ditanami dengan jenis bibit jagung pakan merk Pertiwi 3.
Kapolres Muba AKBP Listiyono Dwi Nugroho, S.IK., MH melalui Kapolsek Lalan Iptu Zulkarnain Afianata, ST., M.Si., MH mengatakan, kegiatan ini wujud dukungan Polri terhadap program ketahanan pangan nasional.
“Yang bertujuan meningkatkan produktivitas hasil pertanian, khususnya di wilayah Kecamatan Lalan. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk bersama-sama mendukung program ketahanan pangan nasional,” ucapnya.
Kapolsek menambahkan, Program penanaman jagung serentak ini menjadi bagian penting dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional dan mendorong produktivitas sektor pertanian secara berkelanjutan.
“Pentingnya kerjasama antara berbagai elemen masyarakat dan sektor terkait untuk merealisasikan program ketahanan pangan dalam waktu secepat mungkin, untuk mewujudkan kemandirian pangan sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia, ” tandasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, selain Kapolsek dan Camat Lalan Jamian, S.pd, M.Si, juga turut dihadiri Kasat Polairud diwakili Aiptu Askat Rohibi, Danramil Bayung Lencir diwakili Babinsa Lalan Serma Jaya, S, serta Kades se-kecamatan Lalan, seluruh perangkat Desa Karya Mukti.
Juga hadir, Koordinator penyuluhan pertanian Kecamatan Lalan, Zam Zami, Kelompok Tani Bogenfil, Matahari dan Flamboyan, Humas PT BKI, Humas PT SHP, Humas PT MSA, Humas PT MAS, Ketua FKPM Lalan Legimin dan masyarakat Desa Karya Mukti sekira 30 orang. (Rafik Elyas/ril)
Komentar