PRABUMULIH, JURNAL SUMATRA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih didatangi puluhan warga Payuputat Kecamatan Prabumulih Barat, Rabu (22/1/2025).
Kedatangan warga menemui anggota DPRD Kota Prabumulih, mengadukan terkait kompensasi pembangunan menara sutet di wilayah mereka yang belum diselesaikan.
Namun dalam pertemuan antara para warga dan wakil rakyat di DPRD Kota Prabumulih, belum dapatkan titik temu dan solusi, karena pihak perusahaan yakni PT. GWK tak hadir.
Ketua DPRD Kota Prabumulih, H. Deni Victoria mengatakan, hari ini kami mengadakan pertemuan dalam upaya mediasi warga Payuputat, terkait kompensasi pembangunan menara sutet yang belum dibayar.
“Kurang lebih ada sekitar 33 warga menyampaikan aspirasi mereka terkait kompensasi yang belum dibayarkan, karena sebelumnya memang sudah ada kesepakatan, antara warga dan pihak perusahaan terkait,” jelas Deni.
Jelas Deni lagi, sebagian warga sudah ada yang telah dibayarkan. Untuk itu, warga yang belum dibayar, mendesak pihak Pemkot Prabumulih. secepatnya menyelesaikan masalah ini.
“Kami selaku anggota dewan mendorong pihak pemerintah, memanggil ulang pihak perusahaan untuk menyelesaikan masalah terkait. Secepatnya, akan kita kawal terus sampai tuntas,” tegas Deni.
Apalagi masalah ini telah berlangsung selama 4 tahun silam. Lanjut Deni, jadi jangan sampai berlarut, apabila pihak perusahaan masih membandel, kami akan langsung memanggil pihak terkait.
“Bila perlu akan kami sampaikan ke pihak Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM). Kita pastikan akan kita pantau terus,” pungkas Deni. (Hernawan).
Komentar