oleh

Pemkot Pagaralam Akan Manfaatkan Lahan Kosong Jadi Destinasi Wisata Alami

PAGARALAM, JURNAL SUMATRA -Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam berencana memanfaatkan lahan kosong terbengkalai yang berada di komplek perkantoran gunung gare, sebelah rumah dinas ketua Pengadilan Negeri Kota Pagaralam untuk dijadikan ruang terbuka hijau dan destinasi wisata alami.

Rencana ini bertujuan untuk tingkatkan kualitas lingkungan serta menyediakan area rekreasi dan mendukung potensi ekonomi daerah. Pemanfaatan lahan kosong menjadi ruang terbuka hijau dan destinasi wisata alami, tentu memiliki beberapa manfaat.

Meningkatkan kualitas lingkungan menjadi bersih.

Adanya ruang terbuka hijau berfungsi sebagai “paru-paru kota” yang menyerap polusi udara, mengurangi efek rumah kaca, dan menyediakan area resapan air

Area rekreasi bagi masyarakat lokal dan luar daerah.

Nantinya lahan hijau ini akan ditata dengan baik sehingga dapat menjadi tempat rekreasi yang nyaman bagi masyarakat, seperti dibuatkan taman, kebun, dan area bermain anak-anak serta spot berfoto.

Mendukung potensi ekonomi daerah.

Karena Destinasi wisata yang menarik dapat meningkatkan kunjungan wisatawan, yang pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Walikota Pagaralam, Ludi Oliansyah saat dibincangi wartawan dilokasi, Senin (28/7/2025) mengatakan, Pemkot Pagaralam akan menata lahan kosong yang selama ini terbengkalai tersebut dengan berbagai fasilitas yang menarik.

“Seperti taman bermain, area piknik, dan tempat duduk. Selain itu, akan ada penanaman pohon dan tanaman hias untuk mempercantik area tersebut,” ujar dia.

Dengan begitu, tambah dia, lahan kosong tak hanya area hijau bermanfaat, tetapi juga menjadi daya tarik wisata yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan menambah objek wisata di Gunung Dempo.

Terpisah, Kepala Dinas PUTR Kota Pagaralam melalui Kabid Cipta Karya, Indra membenarkan hal tersebut.

“Pak Walikota hari ini meminta lahan dibuka untuk mengetahui titik nolnya dulu, maka kita turunkan para pekerja untuk membuka lahan melakukan pembersihan,” ujar dia.

Bahkan, masih kata dia, 1 alat berat milik pak Walikota juga diturunkan untuk membuka akses, karena seperti lahan ini sudah lama terbengkalai, sudah semak belukar dan kondisi lahan yang juga agak miring.

Sementara itu, pantauan dilokasi tampak para pekerja sudah mulai membersihkan lahan menggunakan mesin potong rumput dan 1 alat berat sudah ada untuk membuka akses jalan, (Kaci)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed