oleh

Material Bangunan Jembatan Besi di Muba Dapat Acungan Jempol dari Masyarakat dan Anggota Dewan

MUBA, JURNAL SUMATRA – Infrastruktur jembatan yang terbuat dari besi di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) sejak tahun belakangan tadi banyak mengalami kerusakan, terutama pada lantai jembatan.

Maka dari itu, agar akses masyarakat tidak terganggu, dibawah kepemimpinan Bupati H,M Toha-Kyai Rohman Pemkab Muba melalui Dinas PUPR berkomitmen untuk melakukan perbaikan, bahkan dalam hal tanggap darurat jembatan besi, pihak PUPR akan mengganti papan lantai jembatan dengan kayu yang berkualitas.

Pantauan dilapangan, baru -baru ini Dinas PUPR Muba telah melakukan tanggap darurat 2 jembatan besi, yakni jembatan besi di Desa Rimba Ukur sebagai akses penghubung Desa Rantau Sialang Kecamatan Sungai Keruh. Dan tanggap darurat jembatan besi di Desa Tanah Abang sebagai akses penghubung Desa Pinggap Kecamatan Batang Hari Leko Kabupaten Muba.

Sebagaimana diketahui, dalam pengerjaan tanggap darurat kedua jembatan tersebut tak satu pun masyarakat yang memprotes, justru masyarakat berterimakasih. Karenakan material atau papan lantai yang digunakan dipandang berkualitas.

“Nah ini kayunya baru mantap terimakasih, mon genti dengan kayu bekelas mikak pacak bertahan lame. Oy, sebelum-sebelum Nye, baru sekitar 8 bulan dem bangon lah rusak lagi. Kene bangon dengen kayu racuk. (kalau diganti dengan kayu berkelas seperti ini bisa bertahan lama. Oy, sebelum-sebelum nya baru sekitar 8 bulan habis dibangun sudah rusak lagi, karena dibangun dengan kayu racuk),” ujar Edi Sapran salah satu anggota BPD Desa Rimba Ukur saat dibincangi wartawan Jurnalsumatra.co di kediamannya, Kamis (16/10/2025) pagi.

Sementara untuk pengerjaan tanggap darurat jembatan Desa Tanah Abang penghubung Desa Pinggap, pihak PUPR Muba mendapat acungan jempol dari Jhon Kanedy yang merupakan salah-satu dari anggota DPRD kabupaten Muba.

“Iya, kemarin tu saya lewat, dan sekaligus meninjau langsung pengerjaan tanggap darurat jembatan Pinggap. Kayu papan nya mantap sekali, ini baru jempolan. Untuk pembangunan kedepannya jangan dirubah lagi,” ujar Jhon Kanedy saat dikonfirmasi melalui via seluler.

Tak hanya itu, masyarakat dan anak-anak sekolah di wilayah itupun juga tampak senang dan berterimakasih atas bangunan yang bermutu tersebut. Hal ini terlihat dari anak-anak sekolah yang menyempatkan diri untuk poto bersama diatas jembatan yang kini masih dalam proses pengecatan.

Plt. Kepala Dinas PUPR Muba Rudianto ST melalui Kabid Preservasi jalan dan jembatan, Yudi Mardiansah ST, M.Si Saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, mengatakan bahwa dalam melakukan tanggap darurat lantai jembatan besi pihaknya memang mengutamakan kayu-kayu yang berkualitas.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed