LAHAT, jurnalsumatra.com – Jika sebelumnya musibah kebakaran di Bumi Seganti Setungguan, dialami oleh Neti, seorang Pedagang warga Talang Jawa Selatan, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat, pada Sabtu (29/6/2024) lalu.
Berselang 1 hari, musibah kebakaran diduga akibat konsleting listrik, kini terjadi lagi sekira pukul 08.15 WIB, dan nyaris membakar tiga unit rumah warga di Desa Pagar Batu Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, Senin (1/7/2024).
“Benar, musibah kebakaran kembali terjadi dan kali ini tiga rumah milik warga Desa Pagar Batu, sekira pukul 08.15 WIB pagi tadi,” ujar Kasat Pol PP, Damkar Herry Kurniawan S.STP., M.Si saat dikonfirmasi.
Peristiwa kebakaran ini, Menurut Kasat Pol PP, dugaan sementara akibat terjadi konsleting listrik, hingga tiga unit rumah warga nyaris hangus. Dua rumah rusak ringan, dan satu rusak berat.
“Yang rusak ringan, milik Novi (38) dan Amir (45), sedangkan rusak berat, milik Asmi (62). Walau tak ada korban jiwa, kerugian ditafsirkan mencapai puluhan juta rupiah,” tandas Kasat.
Untuk penanggulangan, ada beberapa unit mobil Damkar yang diterjunkan. Lanjut Kasat, Tetapi, yang sampai ketitik lokasi kebakaran, hanya bisa menggunakan 2 unit bentor.
“Dikarenakan, mobil tidak bisa sampai ke titik api, sehingga, kita harus memakai bentor agar bisa menjinakkan amukan Si Jago merah,” tutur Kasat.
Personil damkar yang ke TKP, 23 orang, jelas Kasat lagi, dibantu oleh 2 personil Polres, 1 orang Babinsa, dan 2 orang dari BPBD Kabupaten Lahat.
“Alhasil, sekira jam 09.35 WIB, kobaran api berhasil padam, dan sekira pukul 10.00 WIB, seluruh personil kembali ke Posko di kelurahan Pagar Agung Lahat,” pungkas Kasat. (D1N)
Komentar