“Kami sangat bersyukur, saat ini pasien Hemodialisa telah berangsur-angsur sehat dan membaik, semua ini berkat cepat tanggapnya kepala daerah di kepemimpinan Bursah – Widia sebagaimana visi misi berobat secara gratis,” tutup Taufiq, seraya menambahkan, bukan hanya pengobatan yang diberikan terhadap pasien juga uang bantuan dari bupati Lahat, untuk pegangan pasien.
Terpisah Rozi Sam selaku pengurus rumah singgah Sriwijaya dibincangi menyampaikan, ucapan terimakasih kepada Bupati Lahat dan dinas kesehatan Lahat yang telah menghubungi pihaknya.
“Kami sekedar ingin menolong dan prihatin terhadap pasien. Harapan kami pasien dapat segera ditangani supaya bisa lekas sembuh dan sehat. Sekali lagi, terimakasih atas Bupati Lahat dan dinkes Lahat yang cepat menghubungi kami,” ujarnya.
Sementara, Plt. Dir.Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Kabupaten Lahat, Dr.Dina Sp.PA mengaku, bahwa akan melakukan penambahan ruang 10 Bad untuk pasien Hemodialisa.
Semua itu, dikatakan Dirut RSUD Kabupaten Lahat, sesuai dengan visi misi Bupati Lahat H.Bursah Zarnubi SE – Wabup Lahat Widia Ningsih SH, MH, dan Insyaallah, kalau tidak ada ara melintang di tahun 2026 nanti, ruangan tersebut, bisa rampung dan dapat dipergunakan.
“Benar, penambahan ruangan sebanyak 10 Bad, kita pusatkan di Lantai II RSUD Lahat dan saat ini sedang dilakukan proses perizinannya,” tutup Dina. (D1N)
Komentar