PAGARALAM, JURNAL SUMATRA -Walikota Pagaralam Ludi Oliansyah membuka secara resmi Konferensi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Pagaralam Masa Bakti 2025–2030, yang berlangsung di Ruang Aula SDN 74. Rabu (1/10/2025).
Dalam sambutannya, Walikota Ludi Oliansyah memberikan apresiasi atas kontribusi besar PGRI Kota Pagaralam selama ini, khususnya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan pengabdian para guru di lapangan.
“Peran guru sangat penting dalam mendidik anak-anak kita, guru tidak hanya memberikan pemahaman dan pengetahuan tetapi membentuk karakter pada anak,” ujarnya.
Tentu, kata dia lagi, pendidikan lima tahun yang lalu dengan lima tahun yang akan datang jelas berbeda, apalagi diera teknologi digital, diera globalisasi, informasi begitu cepat dan bisa jadi anak-anak kita lebih dahulu mengetahui informasi dibandingkan gurunya.
“Olehnya itu, guru harus beradaptasi dengan kemajuan digital dan lebih mengembangkan skill guna terciptanya generasi maju, berdaya saing melalui ekonomi digital. Mari bersama-sama bergandeng tangan untuk memajukan dunia pendidikan dikota Pagaralam,” tandasnya.
Terpisah, Pengurus PGRI Pagaralam yang lama masa bakti 2020-2025, Holmin mengatakan, kegiatan konferensi PGRI hari ini juga digelar untuk melakukan pemilihan ketua dan pengurus PGRI yang baru untuk masa bakti 2025-2030.
Disinggung soal pencalonan, beliau mengatakan tidak akan mencalonkan lagi, mengingat kesibukan beliau.
“Biarkan yang muda muda saja yang menjadi pengurus PGRI, dengan harapan bila yang muda-muda yang mengurusi, PGRI akan lebih maju,” ujarnya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri sekretaris PGRI dan pengurus PGRI Provinsi Sumsel dan para pengurus PGRI Kota Pagaralam yang lama serta para guru sekolah se-Kota Pagaralam. (Kaci)
Komentar